Berdasarkan performa dan kontribusi mereka di klub masing-masing, berikut adalah prediksi 26 pemain yang kemungkinan besar akan dipanggil oleh Shin Tae-yong.
15 Pemain dari Luar Negeri (Abroad)
Egy Maulana Vikri (Dewa United FC)
Setelah menjalani karier di luar negeri bersama klub Eropa, Egy kini menjadi salah satu pemain kunci di Dewa United FC. Kecepatan dan kreativitasnya di lini depan membuatnya hampir pasti akan dipanggil.
Witan Sulaeman (Persija Jakarta)
Witan telah menunjukkan perkembangan signifikan selama kariernya di luar negeri dan kini kembali ke Persija Jakarta. Kemampuan penetrasinya di sayap membuatnya menjadi pilihan utama.
Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons, Korea Selatan)
Asnawi telah mendapatkan pengalaman berharga di Korea Selatan. Ketangguhannya di sektor bek kanan akan menjadi senjata andalan Timnas Indonesia.
Elkan Baggott (Cheltenham Town, Inggris)
Bek tengah berpostur tinggi ini menjadi tembok kokoh di jantung pertahanan. Dengan pengalamannya di Inggris, Elkan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di lini belakang.
Saddil Ramdani (Sabah FC, Malaysia)
Saddil adalah salah satu winger eksplosif yang tampil konsisten di Liga Malaysia. Kemampuannya untuk mencetak gol dan memberikan assist sangat dibutuhkan di Timnas.
Ryuji Utomo (Penang FA, Malaysia)
Ryuji dikenal sebagai bek yang solid dan tangguh. Pengalamannya di berbagai klub Asia Tenggara membuatnya menjadi salah satu pemain kunci di lini pertahanan.
Syahrian Abimanyu (Johor Darul Ta’zim, Malaysia)
Gelandang serang ini memiliki visi permainan yang tajam dan kemampuan mengatur tempo pertandingan, membuatnya layak mendapat tempat di skuad utama.
Pratama Arhan (Tokyo Verdy, Jepang)
Pratama dikenal dengan lemparan ke dalam yang mematikan dan kemampuan bertahan yang baik. Pengalamannya di Jepang memperkaya strategi pertahanan Timnas.
Bagus Kahfi (Asteras Tripolis, Yunani)
Penyerang muda ini telah menimba ilmu di Eropa dan siap membuktikan ketajamannya di lini depan Timnas Indonesia.
Jack Brown (Lincoln City, Inggris)
Gelandang muda berbakat ini bisa menjadi kejutan dalam skuad Shin Tae-yong. Pengalamannya di Inggris memberikan keuntungan tersendiri.
Marc Klok (Persib Bandung)
Meskipun kini bermain di Liga 1, Klok punya pengalaman bermain di luar negeri dan naturalisasi membuatnya menjadi pemain inti di lini tengah.
Irfan Bachdim (PSS Sleman)
Irfan adalah pemain yang penuh pengalaman dan bisa menjadi mentor bagi pemain muda dalam skuad.
Stefano Lilipaly (Bali United)
Pemain naturalisasi ini memiliki pengalaman internasional yang luas, baik di Belanda maupun di Indonesia, dan akan menjadi andalan di lini tengah.
Shayne Pattynama (Viking FK, Norwegia)
Bek kiri naturalisasi yang kuat dalam bertahan dan cakap dalam menyerang. Shayne bisa memberikan opsi tambahan di lini pertahanan.
Kevin Diks (Copenhagen FC, Denmark)
Pemain serba bisa ini bisa bermain di berbagai posisi di lini belakang dan gelandang, membuatnya sangat berharga bagi Shin Tae-yong.
11 Pemain dari Liga 1
Rizky Ridho (Persebaya Surabaya)
Bek muda yang tengah naik daun ini menunjukkan performa yang stabil di Liga 1, menjadikannya kandidat kuat untuk lini belakang Timnas.
Evan Dimas (Bhayangkara FC)
Gelandang serang dengan pengalaman dan kemampuan mengatur permainan yang solid, Evan tetap menjadi pilihan utama.
Kushedya Hari Yudo (Arema FC)
Penyerang cepat dan berani ini bisa menjadi opsi berbeda di lini serang dengan kecepatan dan determinasi tinggi.
Nadeo Argawinata (Bali United)
Kiper andalan Bali United ini menunjukkan konsistensi yang tinggi di bawah mistar, membuatnya kandidat kuat untuk posisi penjaga gawang utama.
Rachmat Irianto (Persib Bandung)
Pemain bertahan serba bisa yang tampil konsisten di Liga 1 dan punya pengalaman internasional.
Yabes Roni (Bali United)
Penyerang sayap yang eksplosif dan sering menjadi pembeda dalam laga-laga penting.
Arif Satria (Persija Jakarta)
Bek tengah yang kuat dalam duel udara dan permainan fisik, cocok untuk laga-laga berat di kualifikasi.
Ramai Rumakiek (Persipura Jayapura)
Pemain muda yang telah menarik perhatian dengan permainan lincah dan kemampuan mencetak gol.
Gavin Kwan Adsit (Madura United)
Pemain serba bisa yang dapat mengisi posisi bek kanan atau winger, memberikan fleksibilitas di formasi.
Alfath Faathier (Persija Jakarta)
Pemain bertahan yang kokoh dan berpengalaman, dengan kemampuan bertahan yang kuat.
Hanis Saghara (Persis Solo)
Penyerang muda yang telah menunjukkan potensi besar di Liga 1 dan bisa menjadi kejutan dalam skuad.
Kesimpulan
Skuad Timnas Indonesia yang diprediksi akan dipanggil oleh Shin Tae-yong mencerminkan keseimbangan antara pengalaman dan potensi muda. Kombinasi pemain dari liga luar negeri dan domestik diharapkan mampu memberikan kekuatan baru bagi Timnas dalam menghadapi tantangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan persiapan matang dan strategi yang tepat, Timnas Indonesia siap memberikan perlawanan terbaiknya di ajang internasional mendatang.
Global Sport