Hasil BRI Liga 1: Persita Tangerang Kalahkan 10 Pemain Madura United 2-0

 Pertandingan lanjutan BRI Liga 1 antara Persita Tangerang melawan Madura United pada Sabtu malam berakhir dengan kemenangan meyakinkan bagi Persita. Bermain di kandang sendiri, Persita berhasil mengalahkan Madura United dengan skor 2-0. Pertandingan ini diwarnai dengan kartu merah yang diterima oleh pemain Madura United, membuat tim tamu harus bermain dengan 10 orang sejak awal babak kedua.

Jalannya Pertandingan

Sejak peluit pertama dibunyikan, Persita Tangerang langsung tampil menekan. Mereka mendominasi penguasaan bola dan terus menekan pertahanan Madura United. Peluang demi peluang tercipta, namun hingga akhir babak pertama, skor masih bertahan 0-0.

Memasuki babak kedua, bencana menimpa Madura United. Pemain belakang mereka, Haris Tuharea, menerima kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Persita di menit ke-48. Keputusan wasit untuk mengusir Haris membuat Madura United harus bermain dengan 10 pemain. Kondisi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Persita.

Gol pertama bagi Persita datang di menit ke-60 melalui tendangan keras dari luar kotak penalti oleh Ezequiel Vidal. Bola meluncur deras ke pojok gawang tanpa bisa dihalau oleh kiper Madura United, Miswar Saputra. Gol ini memicu semangat tim tuan rumah untuk terus menekan.

Tak butuh waktu lama, pada menit ke-75, Persita menggandakan keunggulan mereka melalui sundulan tajam Ramiro Fergonzi setelah menerima umpan silang matang dari sisi kiri lapangan. Sundulan ini membuat skor menjadi 2-0, yang bertahan hingga akhir pertandingan.

Dampak Kemenangan

Kemenangan ini sangat berarti bagi Persita Tangerang. Tambahan tiga poin membawa mereka naik ke posisi lebih aman di papan klasemen sementara BRI Liga 1. Sementara itu, kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Madura United yang sebelumnya tengah berjuang untuk bersaing di papan atas.

Pelatih Persita, Luis Edmundo, mengapresiasi kerja keras anak asuhnya yang tetap bermain disiplin dan agresif meski menghadapi tekanan. Di sisi lain, pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyatakan kekecewaannya atas keputusan wasit yang dianggap merugikan timnya, namun tetap menekankan bahwa timnya harus belajar dari kekalahan ini.

Dengan hasil ini, Persita Tangerang menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang tak bisa dianggap remeh, terutama ketika bermain di kandang sendiri. Bagi Madura United, ini menjadi momen introspeksi sebelum melanjutkan perjuangan di sisa musim kompetisi.